Seorang anak Mentri dan penunggang BWM yang berkuliah di London

                 



                             Ro'im (22) adalah seorang anak mentri Ko'ordinator Bidang Perekonomian di Republik Gembira yang berama Bapak Tejo, Ro'im tiba - tiba menjadi sosok sorotan publik setelah dia merayakan Tahu Baru dan mengemudi BMW secara ugal - ugalan sehingga menewaskan dua orang pengguna jalan di salah satu tol Ibu Kota di Republik Gembira, Ro'im sewaktu SMA dikenal sebagai sosok seorang yang ramah dan lembut, meskipun dia seorang anak mentri tapi dia tidak sombong dia mudah bergaul dengan teman - temanya. Di mata sang Guru Ro'im adalah murid yang kreatif, dia juga sering menjaili Gurunya, sama halnya yang dilakukan murid - murid kelasnya. Menginjak semester akhir di SMA Ro'im mulai meningkatkan belajarnya, tentunya untuk menghadapi ujian akhir sekolahnya dan untuk masuk di Universitas yang di inginkanya. Dan si Ro'im dinyatakan Lulus dengan hasil memuaskan.


                                    Waktu telah berlalu, ujian pun telah usai dan sa'atnya si Ro'im  berkonsentrasi untuk menghadapi ujian masuk di Universitas yang di inginkanya Pada suatu malam ketika Pak Tejo sedang tidak ada tugas karena Presiden di Republik Gembira yang suka plisirasn ke Luar Negri, pak tejo pun bersantai di rumah dan bercengkrama dengan keluarga, namun si Ro'im tidak ada dirumah, karena dia lagi Asyik berpesta merayakan kelulusanya di warung Sate madura cak Maman, jam malam pun tiba, setelah nongkrong ngegaul dengan teman teman SMA di warung sate Cak Maman Ro'im pun beranjak pulang dengan menggunakan mobilnya.Setelah tiba di rumah dan membuka pintu Ro'im pun kaget  ternyata ayahnya (PAk Tejo) sudah menunggu dan duduk sambil minum kopi di Ruang tamu, Ro'im sini ..!! panggil pak tejo, Iya pah , ucap Ro'im, dengan langkah pelan -pelan dan takut, Ro'im tidak mengetahi kesalahanya apa dia melihat jam baru pukul 9 malam, dudul sini nak ''  sahut Pak Tejo , ada apa pah ??? jawab Ro'im, Begini nak' kamu sudah dinyatakan Lulus dari sekolahmu, kamu mau melanjutkan di Universitas mana ?? tanya Pak tejo, saya mau ke Universitas yang saya Inginkan pak, saya mau ke Jurusan Seni jawab Ro'im, tak lama pak Tejo pun menghela nafas dan berucap, Nak' papah itu seorang mentri di Republik Gembira, papah seorang yang terhormat, anak - anaknya teman papah kuliahnya pada di Luar negri, mau di taruh di mana muka papah kalo anaknya gak disekolahin di luar negri, lagian pendidikan di Republik Gembira buruk, biayanya pun mahal, dosen dosen disini itu lebih mementingkan proyeknya dari pada mahasiswanya, papah seorang mentri naaaak'' ,  papah lebih tau dari kamu, besok papah mau  mencari referensi sekolah di London ..!! ''  papah mau kamu kuliah disana, karena Ro'im adalah anak yang penurut maka Ro'im pun menjawab dengan santai, Iya pahh '' tak lama kemudian pak tejo pun beranjak pergi masuk kamar dan ber istirahat.



          Beberapa bulan kemudian Ro'im pun berangkat kuliah dan hidup di London seperti keingan ayahnya, Roim yang penurut pun menjadi berubah, kehidupan di London telah merubah Ro'im seperti anak mentri pada umunya, yang suka keluyuran dan suka huru - hara eh, maksudya hura -hura.


         Sudah setahu Ro'im hidup di london, Ro'im berencana untuk merayakan Tahun Baru di Indonesia bersama teman - temanya SMA dulu.Pada malam Tahun Baru ro'im bergegas keluar rumah dengan menggunakan mobil BMW warna pink milik ayahnya, Ro'im pun bertemu dengan teman - temanya Hallo Berowww '' !!!! seru Ro'im dengan logat agak kebarat - baratan, Hallo juga Broww '' sahut teman temanya, si Ro'im larut dalam pesta Tahun baru dengan menegguk air kedamaian yang di beli di toko klonntong milik mbak santy, ro'im pun lepas kendali dan sampai waktu hampir pagi, ro'im pun bergegas pulang dengan menggunakan BMW pink nya, dengan mengemudi setengah sadar dan berkecepatan tinggi Ro'im pun menabrak sebuah mobil yang didepanya, Ro'im pun dilarikan di rumah sakit dengan luka ringan, kasus semakin berbuntui setelah awak media menetahui penunggang BMW warna pink adalah anak dari mentri yang digadang - gadang akan maju di pilpres Republik gembira 2014 dari Partai COK (cinta untuk kerakyatan) Ro'im pun tertahan di Indonesia dan belum bisa kembali ke London sampai sekarang.




                                *NB : cerita ini terinspirasi dari kejadian Republik sebelah


        



           


         

1 komentar: